Kalau orang bilang semester T(U)A adalah semester nganggur, buat saya dan mungkin beberapa orang, hal itu mungkin tidak berlaku. Semester delapan ini saya masih menyisakan beberapa mata kuliah. Meski tidak sebanyak semester-semester lalu, kuliah nyatanya tetap menghabiskan cukup energi. Selain itu, tambahan jadwal praktikum di lab untuk keperluan data skripsi juga merupakan rutinitas yang sudah tentu harus dikerjakan.
Sementara dua hal tersebut berjalan, saya menyibukkan diri dengan pekerjaan yang menyenangkan hati di ITS Online, media kehumasan kampus. So, agaknya lumayan mengurangi kepenatan (atau justru tambah penat?hehe). Saya juga menjadi volunteer salah satu yayasan sosial Peduli Kasih Anak Berkebutuhan Khusus (ABK). Menurut saya, kegiatan ini dapat menyenangkan pikiran dan hati. Tertawa dan bermain dengan mereka benar-benar bisa menjadi obat capek. Saya akan ceritakan pengalaman tentang ini di postingan yang berbeda.
Dan siapa sangka, dalam waktu dekat saya mendapat tawaran proyek untuk mem-branding-kan ITS dengan cara yang sedikit berbeda. Melihat kesibukan yang sudah seabrek, agak ragu juga di awal saat mengiyakan. Tapi apa daya, konsep yang menarik hati agaknya mengalahkan semua itu. Gaya baru artinya tantangan baru. Well, setidaknya melalui proyek ini, ITS punya citra yang jauh lebih gaul dan nyeni alias artistik dari sudut pandang manapun! I hope.
Inti dari postingan ini adalah: keep busy guys. Hapus stigma kalau mahasiswa T(U)A itu nganggur alias gak ada kerjaan. Setidaknya, kita bisa menyibukkan diri dengan banyak hal. Entah itu self improvement atau social activities. Mau sibuk atau so(k) sibuk sebenernya pilihan. Jadi, mari bijak memilih. Pilih nomor 2 *lho?
No comments:
Post a Comment